Follow my tweets on twitter!

Pages

Selasa, 18 November 2014

Rasanya Tak Seburuk yang Dibayangkan.

"Semua tak seburuk seperti yang dibayangkan."

Kalimat ini selalu jadi penyemangat disaat hal-hal sekitar gue tidak berjalan sesuai keinginan atau saat terjadi hal buruk. Karena mengeluh, marah-marah, atau jadi bad mood karena sesuatu yang tidak bisa kita rubah itu cuma buang-buang tenaga. Sudah berapa kali dari masalah yang bikin sendiri, gue belajar, kalo menyesal atas perbuatan yang bikin masalah itu bagus, biar jadi pelajaran ke depannya, tapi kalo cuma buat merutuki diri, gak ada gunanya. Entah darimana, mungkin karena bertambahnya umur dan pengalaman dan masalah akhirnya gue sadar kalo semuanya memang sudah jalannya seperti itu.  Gue akui kalo gue adalah troublemaker terhadap diri gue sendiri, tapi gue dari sekarang belajar untuk tidak menyalahkan diri sendiri apalagi orang lain, apalagi keadaan. Karena salah menyalahkan ini adalah hal paling melelahkan. There must be a reason for our suffering, there must be a silver lining.


Kuncinya adalah,

"Ikhlas."

Kata yang simple ini, adalah hal yang paling susah buat dipraktekin. Tapi gue sekarang lagi menjalani yang namanya menanggung beban dengan ikhlas. Rasanya itu beban yang dulu gue anggap berat bahkan hanya dengan membayangkannya aja bikin mau nangis, terbukti sekarang gue baik-baik aja. Padahal keadaannya lebih berat dari yang gue bayangin dulu, tapi nyatanya memang gak seburuk yang dibayangin. Karena gue jalaninnya ikhlas.

Teringat nasehat Budhe gue dulu ketika gue lagi galau, hee.. Gak terlalu ingat persisnya gimana,

"Kalau kamu berdo'a, jangan terus minta sabar karena lama-lama bikin capek. Tapi minta ikhlas, niscaya semua akan terasa ringan." eaa, kira-kira begitu pemirsah.

Dan ternyata bener, dari dulu gue selalu berusaha sabar, ujung-ujungnya capek karena masalah itu selalu datang dan datang lagi.

Syukurlah, sekarang gue bisa ngerasain yang namanya ikhlas, sehingga semuanya menjadi emejing.

"Di depan mungkin segalanya akan lebih buruk dari yang kita bayangkan, tapi dengan ikhlas segalanya tidak terasa seburuk yang keliatan."

Yakk segitu dulu postingan gue yang gak jelas dan sok bijak. Sebenernya cuma mau mulai ngeblog lagi cuma bingung mau nulis apa, jadinya curhat deh. Maap kalo tulisannya gak fokus, soalnya sambil nonton pelem India.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar